Bismillah...
Yeaaay.... Kanaya balik
lagi, setelah hampir satu setengah bulan blognya tidak di up date.
Padahal banyak cerita di bulan Ramadhan dan Lebaran yang ingin bunda
dokumentasikan. Mulai hari ini, bunda akan rutin lagi menuliskan
keseharian Kanaya. Insya Allah.
Postingan kali ini
foto-foto yang akan banyak bercerita, yiiiuuuk.....
Menjelang Ramadhan, ayah
dan bunda lebih aktif mengenalkan bulan mulia ini pada Kanaya.
Meskipun belum mulai belajar puasa tapi kami ingin mengajarkan pada
Kanaya bahwa kita harus bergembira menyambut kedatangan Ramadhan.
Akhirnya dibuatlah semacam pamflet tulisan Marhaban Ya Ramadhan
yang kami tempel di depan pintu ruang tamu. Bunda membuat pola
hurufnya, ayah yang menggunting dan Kanaya yang menempel. Semoga
jadi ramadhan yang berkesan untukmu ya nak...
Ini Foto Kanaya saat sholat idul Fitri. Dia sudah menunjukkan
tanda-tanda bosan karena mendengarkan khotib ceramah, bahkan berniat
ingin pulang ke rumah sendiri. Akhirnya tersenyum lagi setelah
foto-foto.
Setelah sholat id dan bersalam salaman dengan keluarga dan tetangga, minta difoto sama si Masha. Aiiiiih....
Lebaran kali ini Kanaya mudik ke Palembang, ketika di bandara
langsung minta foto saat melihat replika Unta. Posenya macam-macam
dari memeluk unta sampai jongkok disamping unta. Hadeeeeuuh gaya
pisan anak bunda.
Kalau yang ini minta difoto lagi sambil menunggu pesawat datang.
Entah ini namanya gaya apa, pokoknya dia minta difoto dengan gaya
seperti ini. Kanaya bergaya di depan toko apa gitu ya bunda lupa.
Tapi dia pede banget ini, bunda sampai tertawa tawa melihat gayanya.
Sampai Palembang bertemu para sepupu, tidak perlu adaptasi lama
langsung main dan melupakan ayah bundanya. Cuuusss main terus sampai
kecapean dan tidak tidur siang. Sekalinya tidur langsung pulas sampai
berjam jam karena kecapean.
Pertama kalinya makan mie celor dan langsung suka. Hmmm, makanan
favorit bunda menurun juga ya Nay....
Jalan jalan ke sungai Musi dan jembatan Ampera. Panasnya puoooll,
banyak permainan anak-anak di sana tapi tidak ada satupun yang
membuatnya tertarik. *dompet aman :)
Menyusuri sungai Musi dengan perahu kecil. Bunda kira dia takut
ternyata malah tertawa tawa senang. Insya Allah next time kita naik perahu lebih jauh lagi ya, sampai ke pulau kemarau.
Nah itu dia sedikit cerita Kanaya saat liburan kemarin. Pengalaman
seru saat ayah, bunda dan Kanaya mudik ke Palembang bisa di baca
disini yaa...
https://bluerina.wordpress.com/2014/08/11/mudik-ke-palembang-2014/
