Sudah lama bunda tidak menulis tentang perkembangan Kanaya
di blog ini. Bundanya punya kesibukan baru mengurus adik bayi yang baru lahir
jadi jarang online. Padahal banyak sekali yang ingin bunda tuliskan mengenai aktivitasnya di dalam rumah.
Saat ini Kanaya sedang semangat membaca buku, meskipun
sebenarnya sudah bisa membaca sejak usia 4 tahun tapi di usia 5 tahun ini baru
terlihat semangatnya. Khusus untuk membaca ini bunda dan ayah tidak pernah
mengajarkan secara langsung. Dia bisa membaca karena banyak bertanya tentang
huruf yang disatukan misalnya, huruf c dengan a jika digabung bunyinya seperti
apa, atau penasaran dengan kalimat-kalimat di buku jadi tertarik untuk belajar
membaca. Mulai tertarik juga dengan
berhitung tapi masih belum mau diajarkan cara berhitung yang praktis, dia malah
bisa berhitung karena nonton upin dan ipin.
Kanaya juga sedang senang menulis, meskipun kadang huruf
yang ditulis banyak yang terbalik dan tidak menggunakan spasi tapi lumayan
masih bisa terbacaa. Sejak bisa menulis ini dia jadi senang menulis surat untuk
ayah dan bunda. Kalimat-kalimat sederhana dia tulis di kertas dan dimasukkan ke
dalam amplop. Saat kami pulang kerja dia langsung memberikan suratnya.
Untuk kesenangannya menulis ini, ayah dan bunda juga tidak
pernah mengajarkan secara khusus. Jika dia kesulitan merangkai huruf baru
bertanya. Beberapa waktu yang lalu dia menulis cerita pendek di beberapa kertas
kemudian minta kertasnya di satukan seperti buku. Mudah-mudahan suatu saat
nanti Kanaya bisa menulis dan diterbitkan dalam bentuk buku ya nak.
Hanya saja kalau ada kesalahan dalam menulis dia tidak mau
dikoreksi, kalau bunda bilang tulisannya kurang tepat nak, jawabannya selalu,
yaaah namanya juga anak-anak bun. :)
Kanaya juga senang menggambar apa saja sesuai dengan
imajinasinya, dan selalu anti mainstream untuk memilih warnanya. Warna pohon
tidak selalu harus coklat atau warna genteng rumah maunya warna warni. Belakangan ini sedang semangat membuat berbagai macam kreasi dari barang bekas seperti kertas kado, botol minuman, kardus bekas dll. Kertas kado bekas hadiah untuk adiknya dia sulap menjadi tas-tas cantik. Kereeen deh
Okelah
nak, sebebasnya Kanaya saja menuangkan ide, ayah dan bunda hanya
mengarahkan dan menyediakan medianya
saja. Meskipun rumah tidak pernah rapih karena buku berserakan dimana-mana,
kertas gambar dan pensil warna juga bertebaran tapi yang penting Kanaya bisa berkreatifitas.
Ini dia beberapa hasil karyanya yang sempat didokumentasikan
membuat tas dari kertas kado bekas |
mataharinya warna kemerahan soale udah sore |
sketsa ayah, bunda dan kanaya |
kanaya and friends |
tulisan kanaya sayang ayah yang membuat ayahnya berbunga bunga |
baiklah nak, bunda harus banyak istirahat dan minum obat |
dari atas ke bawah : mbah, ayah, bunda, Kanaya, Kaysan |